News Jakarta

Pagar Nusa: Benturan Keras di Kepala, Sebabkan David Ozora Lama Untuk Pulih

Pagar Nusa: Benturan Keras di Kepala, Sebabkan David Ozora Lama Untuk Pulih
Kondisi David Ozora masih koma di RS Mayapada. (Istimewa)

AKURAT.CO - Biro Advokasi dan Hukum Pagar Nusa NU, Amsori Ahmad, mengatakan bahwa kondisi David Ozora, korban penganiayaan Mario Dandy, butuh waktu lama untuk sembuh. Menurutnya, benturan di kepala David menjadi faktor utama lamanya kepulihan 

"Yah, karena terkait luka yang dalam, makanya ini lama untuk pulih. Kita benturan kecil saja, terkadang bisa menyebabkan geger otak, amnesia dan sebagainya. Apalagi ini benturan-benturan keras," katanya, Selasa (7/3/2023).

Kendati begitu, dia mempercayakan pengobatan David kepada pihak Rumah Sakit Mayapada. "Kita percayakan sama dokter medis bisa menyembuhkan. Pada Allah SWT kita pasrahkan, agar masalah ini juga selesai," ucapnya.

baca juga:

Berdasarkan kabar dari LBH Ansor yang telah menjenguk, kondisi David telah menunjukkan perkembangan, seperti telah menggerakan jarinya hingga menangis. 

"Pastinya dapat kabar dari kawan-kawan semua yang sudah besuk di RS, disampaikan sudah bisa gerakkan jari, sudah bisa apa namanya, tapi belum mengingat penuh gitu yah, kenapa sampai menangis dan sebagainya yah itu karena kondisi menahan perih, menahan sakit, kita tak bisa cerita itu," ujarnya pada wartawan, Selasa (7/3/2023).

Untuk itu, dia berharap, peristiwa seperti ini menjadi yang terakhir. Diharapkan pihak Kepolisian bisa secara profesional dalam mengusut tuntas kasus ini, hingga ke pengadilan.

Seperti diberitakan sebelumnya, penganiayaan dilakukan Mario Dandy Satriyo (20), anak pejabat kantor wilayah DJP Jakarta Selatan, terhadap Cristalino David Ozora (17), anak pengurus pusat GP Ansor. (*)